Massa Lempari Mapolres Dairi Pakai Batu-Botol Kaca, 10 Polisi Terluka

Massa Lempari Mapolres Dairi Pakai Batu-Botol Kaca, 10 Polisi Terluka
Massa Lempari Mapolres Dairi Pakai Batu-Botol Kaca, 10 Polisi Terluka

Massa Lempari Mapolres Dairi Pakai Batu-Botol Kaca, 10 Polisi Terluka

login
register

Home

Nasional

Politik
Hukum & Kriminal
Peristiwa
Pemilu
Info Politik

BERITA TERBARU

Internasional

Asean
Asia Pasifik
Timur Tengah
Eropa Amerika

BERITA TERBARU

Ekonomi

Keuangan
Energi
Bisnis
Makro
Corporate Action

BERITA TERBARU

Olahraga

Sepakbola
Moto GP
F1
Raket

BERITA TERBARU

Teknologi

Teknologi Informasi
Sains
Telekomunikasi
Climate

BERITA TERBARU

Otomotif

Tren
Mobil
Motor
E-Vehicle
Commercial
Info Otomotif

BERITA TERBARU

Hiburan

Film
Musik
Seleb
Seni Budaya
Music At Newsroom

BERITA TERBARU

Gaya Hidup

Health
Food
Travel
Trends

BERITA TERBARU

CNN TV

Ragam

Foto
Video
Infografis
Indeks

Fokus
Kolom
Terpopuler

Features

Search History

Loading… Nasional

Hukum Kriminal

Massa Lempari Mapolres Dairi Pakai Batu-Botol Kaca, 10 Polisi Terluka
CNN Indonesia

Rabu, 12 Nov 2025 20:46 WIB

Bagikan:

url telah tercopy

Sekelompok orang melempari Mapolres Dairi, Kabupaten Dairi, Sumatra Utara dengan menggunakan batu hingga botol kaca. (CNN Indonesia/Farida)

Jakarta, CNN Indonesia — Sekelompok orang melempari Mapolres Dairi, Kabupaten Dairi, Sumatra Utara dengan menggunakan batu hingga botol kaca, Rabu (12/11).Awalnya massa datang ke Mapolres Dairi menggunakan kendaraan pick-up untuk berunjuk rasa. Kemudian mereka menyampaikan tuntutannya meminta agar polisi membebaskan seorang tersangka kasus perusakan PT Gruti. Aksi tersebut mendapatkan pengawalan ketat dari polisi dan Satpol PP. Akan tetapi aksi tersebut tak kondusif.Massa yang didominasi ibu-ibu melempari Mapolres Dairi dengan menggunakan batu hingga botol kaca. Petugas yang melakukan pengamanan langsung kocar kacir. ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pilihan RedaksiPolisi Kembali Tetapkan 2 Tersangka Baru Pembakaran Gedung GrahadiPolisi Tetapkan Aktivis Jogja Paul Tersangka Penghasutan Demo KediriMobil Kapolres Kuansing Dirusak Massa Saat Operasi Tambang Emas IlegalPetugas mengimbau massa agar tidak bertindak ricuh, dan tetap menyampaikan pendapat dengan cara yang tertib. Meski telah diberikan imbauan, sebagian massa tetap bertindak agresif dengan melempar benda ke arah petugas.”Aparat kemudian melakukan langkah penegakan hukum terhadap sejumlah orang yang diduga sebagai provokator untuk mencegah meluasnya gangguan kamtibmas,” kata Kasi Humas Polres Dairi Ipda Rinkon Manik. Akibat aksi pelemparan itu, tambahnya, sebanyak 10 personel Polres Dairi mengalami luka-luka. Dua di antaranya mengalami luka di bagian kepala dan telinga. Para petugas yang terluka telah mendapatkan perawatan medis di RSUD Sidikalang.”Kondisi seluruh personel yang terluka kini telah membaik. Sebagian besar luka yang dialami anggota bersifat ringan, namun dua personel memang harus dirawat karena luka di kepala dan telinga,” ujarnya.Ia menambahkan Polres Dairi tetap berkomitmen untuk menjaga situasi kamtibmas agar tetap kondusif dan akan menindak tegas setiap tindakan anarkis yang berpotensi mengganggu keamanan masyarakat.”Kami mengimbau seluruh masyarakat agar tetap tenang dan tidak mudah terprovokasi. Semua aspirasi akan ditampung dan ditindaklanjuti sesuai ketentuan hukum yang berlaku,” sebut Rinkon. Dia mengatakan ada beberapa orang yang diamankan tengah dimintai keterangan oleh penyidik untuk kepentingan proses hukum lebih lanjut. Situasi di sekitar Mapolres Dairi pun telah berangsur kondusif.”Beberapa orang telah diamankan untuk menjalani proses hukum lebih lanjut. Begitupun petugas masih berjaga jaga untuk mengantisipasi kejadian yang tidak diinginkan,” katanya. (fnr/isn)

[Gambas:Video CNN]

Bagikan:

url telah tercopy

TOPIK TERKAIT

mapolres dairi

aksi unjuk rasa

keamanan publik

polisi terluka

sumatra utara

pelemparan batu

demonstrasi anarkis

ARTIKEL TERKAIT

Pukuli Mahasiswa Tidur di Masjid hingga Tewas, 5 Orang Ditangkap

Mahasiswa UNY Disebut Ditangkap Polisi Terkait Aksi di Polda DIY

Jejak Bima Permana Putra, Pedemo Hilang yang Ditemukan di Malang

Dilaporkan KontraS Hilang Usai Demo, Bima Ditemukan Polisi di Malang

Komnas HAM Temui Kapolri: Banyak Tahanan Belum Dapat Bantuan Hukum

4 Polisi yang Terluka saat Kawal Demo di Jabar Dapat Kenaikan Pangkat

REKOMENDASI UNTUKMU

LIHAT SEMUA

LIHAT SEMUA

LAINNYA DI DETIKNETWORK

LIVE REPORT

LIHAT SELENGKAPNYA

TERPOPULER

Menyajikan berita terhangat langsung melalui handphone Anda DOWNLOAD SEKARANG

TELUSURI

Nasional

Internasional

Ekonomi

Olahraga

Teknologi

Otomotif

Hiburan

Gaya Hidup

berbuatbaik.id

CNN TV

IKUTI KAMI

© 2025 Trans Media, CNN name, logo and all associated elements (R) and © 2025 Cable News Network, Inc. A Time Warner Company. All rights reserved. CNN and the CNN logo are registered marks of Cable News Network, Inc., displayed
with permission. Tentang Kami |
Redaksi |
Pedoman Media Siber |
Karir |
Disclaimer
CNN U.S. |
CNN International |
CNN en ESPAÑOL |
CNN Chile
CNN México |
العربية |
日本語 |
Türkçe Massa Lempari Mapolres Dairi Pakai Batu-Botol Kaca, 10 Polisi Terluka

login
register

Home

Nasional

Politik
Hukum & Kriminal
Peristiwa
Pemilu
Info Politik

BERITA TERBARU

Internasional

Asean
Asia Pasifik
Timur Tengah
Eropa Amerika

BERITA TERBARU

Ekonomi

Keuangan
Energi
Bisnis
Makro
Corporate Action

BERITA TERBARU

Olahraga

Sepakbola
Moto GP
F1
Raket

BERITA TERBARU

Teknologi

Teknologi Informasi
Sains
Telekomunikasi
Climate

BERITA TERBARU

Otomotif

Tren
Mobil
Motor
E-Vehicle
Commercial
Info Otomotif

BERITA TERBARU

Hiburan

Film
Musik
Seleb
Seni Budaya
Music At Newsroom

BERITA TERBARU

Gaya Hidup

Health
Food
Travel
Trends

BERITA TERBARU

CNN TV

Ragam

Foto
Video
Infografis
Indeks

Fokus
Kolom
Terpopuler

Features

Search History

Loading… Nasional

Hukum Kriminal

Massa Lempari Mapolres Dairi Pakai Batu-Botol Kaca, 10 Polisi Terluka
CNN Indonesia

Rabu, 12 Nov 2025 20:46 WIB

Bagikan:

url telah tercopy

Sekelompok orang melempari Mapolres Dairi, Kabupaten Dairi, Sumatra Utara dengan menggunakan batu hingga botol kaca. (CNN Indonesia/Farida)

Jakarta, CNN Indonesia — Sekelompok orang melempari Mapolres Dairi, Kabupaten Dairi, Sumatra Utara dengan menggunakan batu hingga botol kaca, Rabu (12/11).Awalnya massa datang ke Mapolres Dairi menggunakan kendaraan pick-up untuk berunjuk rasa. Kemudian mereka menyampaikan tuntutannya meminta agar polisi membebaskan seorang tersangka kasus perusakan PT Gruti. Aksi tersebut mendapatkan pengawalan ketat dari polisi dan Satpol PP. Massa Lempari Mapolres Dairi Pakai Batu-Botol Kaca, 10 Polisi Terluka

login
register

Home

Nasional

Politik
Hukum & Kriminal
Peristiwa
Pemilu
Info Politik

BERITA TERBARU

Internasional

Asean
Asia Pasifik
Timur Tengah
Eropa Amerika

BERITA TERBARU

Ekonomi

Keuangan
Energi
Bisnis
Makro
Corporate Action

BERITA TERBARU

Olahraga

Sepakbola
Moto GP
F1
Raket

BERITA TERBARU

Teknologi

Teknologi Informasi
Sains
Telekomunikasi
Climate

BERITA TERBARU

Otomotif

Tren
Mobil
Motor
E-Vehicle
Commercial
Info Otomotif

BERITA TERBARU

Hiburan

Film
Musik
Seleb
Seni Budaya
Music At Newsroom

BERITA TERBARU

Gaya Hidup

Health
Food
Travel
Trends

BERITA TERBARU

CNN TV

Ragam

Foto
Video
Infografis
Indeks

Fokus
Kolom
Terpopuler

Features

Search History

Loading… Nasional

Hukum Kriminal

Massa Lempari Mapolres Dairi Pakai Batu-Botol Kaca, 10 Polisi Terluka
CNN Indonesia

Rabu, 12 Nov 2025 20:46 WIB

Bagikan:

url telah tercopy

Sekelompok orang melempari Mapolres Dairi, Kabupaten Dairi, Sumatra Utara dengan menggunakan batu hingga botol kaca. (CNN Indonesia/Farida)

Jakarta, CNN Indonesia — Sekelompok orang melempari Mapolres Dairi, Kabupaten Dairi, Sumatra Utara dengan menggunakan batu hingga botol kaca, Rabu (12/11).Awalnya massa datang ke Mapolres Dairi menggunakan kendaraan pick-up untuk berunjuk rasa. Kemudian mereka menyampaikan tuntutannya meminta agar polisi membebaskan seorang tersangka kasus perusakan PT Gruti. Aksi tersebut mendapatkan pengawalan ketat dari polisi dan Satpol PP.


Source: www.cnnindonesia.com

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *