DPR Sebut Menhut Raja Juli Kebagian Cuci Piring soal Kerusakan Hutan

DPR Sebut Menhut Raja Juli Kebagian Cuci Piring soal Kerusakan Hutan
DPR Sebut Menhut Raja Juli Kebagian Cuci Piring soal Kerusakan Hutan

DPR Sebut Menhut Raja Juli Kebagian Cuci Piring soal Kerusakan Hutan

login
register

Home

Nasional

Politik
Hukum & Kriminal
Peristiwa
Pemilu
Info Politik

BERITA TERBARU

Internasional

Asean
Asia Pasifik
Timur Tengah
Eropa Amerika

BERITA TERBARU

Ekonomi

Keuangan
Energi
Bisnis
Makro
Corporate Action

BERITA TERBARU

Olahraga

Sepakbola
Moto GP
F1
Raket

BERITA TERBARU

Teknologi

Teknologi Informasi
Sains
Telekomunikasi
Climate

BERITA TERBARU

Otomotif

Tren
Mobil
Motor
E-Vehicle
Commercial
Info Otomotif

BERITA TERBARU

Hiburan

Film
Musik
Seleb
Seni Budaya
Music At Newsroom

BERITA TERBARU

Gaya Hidup

Health
Food
Travel
Trends

BERITA TERBARU

CNN TV

Ragam

Foto
Video
Infografis
Indeks

Fokus
Kolom
Terpopuler

Features

Search History

Loading… Nasional

Politik

DPR Sebut Menhut Raja Juli Kebagian Cuci Piring soal Kerusakan Hutan
CNN Indonesia

Jumat, 05 Des 2025 05:50 WIB

Bagikan:

url telah tercopy

Anggota DPR sebut Menhut Raja Juli kebagian cuci piring soal kerusakan hutan. (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)

Jakarta, CNN Indonesia — Anggota Komisi IV DPR RI, Firman Soebagyo menegaskan, persoalan kerusakan hutan di Indonesia bukanlah masalah yang muncul dalam satu atau dua tahun terakhir. Politikus Golkar itu mengatakan kerusakan hutan merupakan akumulasi dari kebijakan dan praktik buruk yang berlangsung sejak era sebelumnya.Firman menyampaikan dalam rapat kerja Komisi IV DPR bersama Menteri Kehutanan Raja Juli Antoni yang membahas bencana banjir dan longsor di beberapa daerahDia menilai, Raja Juli Antoni, tidak bisa disalahkan secara sepihak atas kondisi kerusakan hutan yang kini menjadi sorotan publik. Firman mengingatkan, kerusakan ekologis terjadi jauh sebelum menteri yang menjabat saat ini mengemban tugasnya. ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

“Pak Menteri (Raja Juli Antoni) ini cuci piring, makanya saya bela. Makanya waktu diminta (Muhaimin Iskandar) tobat nasuha saya bela. Karena kejadian perusakan hutan ini, bukan satu tahun atau dua tahun. Setelah reformasi, hutan kita hancur,” katanya di Gedung DPR, Jakarta, Kamis (4/12).Lihat Juga :Raja Juli Akan Cabut Izin 20 PBPH, Termasuk di Daerah Banjir Sumatra

Ia menyoroti rentannya kondisi sejumlah kawasan di Indonesia. Firman bahkan mengaku takut ketika melintasi wilayah rawan longsor.”Saya miris pak, jangankan yang di Sumatera, bahkan kami yang duduk di ruangan ini kadang-kadang takut waktu lewat Puncak takut ada tanah longsor, mau lewat ke mana takut ada jalan tiba-tiba putus seperti yang di Aceh,” ujarnya.Ia menyayangkan masih adanya aktivitas pengangkutan kayu di tengah bencana tersebut. Firman meminta Kemenhut menindak tegas perusahaan yang terlibat.”Dalam situasi kondisi bencana sedemikian rupa masih ada yang mengangkut kayu, walaupun masih punya izin. Saya minta kepada pak menteri ditindak tegas. Kalau perlu dicabut izinnya karena mereka itu sense of crisis, itu pelecehan kepada negara. Pelecehan kepada rakyat yang ada di sana,” katanya.Lihat Juga :Rapat DPR-Menhut, Titiek Soeharto Minta Setop Semua Penebangan Pohon (yoa/dal)

[Gambas:Video CNN]

Bagikan:

url telah tercopy

TOPIK TERKAIT

kerusakan hutan

dpr ri

reforma agraria

raja juli antoni

longsor

sumatra

banjir

ARTIKEL TERKAIT

Politikus PKB ke Menhut Raja Juli: Kalau Enggak Mampu Mundur Aja

DPR Sentil Raja Juli: Di Filipina Menteri Mundur Gagal Atasi Banjir

Bahlil Respons Seruan Taubat Nasuha: Cak Imin Juga lah

DPR Minta TKD Daerah Terdampak Banjir Tak Dipangkas

Politikus Gerindra Minta Pemerintah Tetapkan Bencana Nasional Sumatra

Pakar Usul Reformasi Polri Diterapkan Radikal, DPR Dorong Kultural

REKOMENDASI UNTUKMU

LIHAT SEMUA

LIHAT SEMUA

LAINNYA DI DETIKNETWORK

LIVE REPORT

LIHAT SELENGKAPNYA

TERPOPULER

Menyajikan berita terhangat langsung melalui handphone Anda DOWNLOAD SEKARANG

TELUSURI

Nasional

Internasional

Ekonomi

Olahraga

Teknologi

Otomotif

Hiburan

Gaya Hidup

berbuatbaik.id

CNN TV

IKUTI KAMI

© 2025 Trans Media, CNN name, logo and all associated elements (R) and © 2025 Cable News Network, Inc. A Time Warner Company. All rights reserved. CNN and the CNN logo are registered marks of Cable News Network, Inc., displayed
with permission. Tentang Kami |
Redaksi |
Pedoman Media Siber |
Karir |
Disclaimer
CNN U.S. |
CNN International |
CNN en ESPAÑOL |
CNN Chile
CNN México |
العربية |
日本語 |
Türkçe DPR Sebut Menhut Raja Juli Kebagian Cuci Piring soal Kerusakan Hutan

login
register

Home

Nasional

Politik
Hukum & Kriminal
Peristiwa
Pemilu
Info Politik

BERITA TERBARU

Internasional

Asean
Asia Pasifik
Timur Tengah
Eropa Amerika

BERITA TERBARU

Ekonomi

Keuangan
Energi
Bisnis
Makro
Corporate Action

BERITA TERBARU

Olahraga

Sepakbola
Moto GP
F1
Raket

BERITA TERBARU

Teknologi

Teknologi Informasi
Sains
Telekomunikasi
Climate

BERITA TERBARU

Otomotif

Tren
Mobil
Motor
E-Vehicle
Commercial
Info Otomotif

BERITA TERBARU

Hiburan

Film
Musik
Seleb
Seni Budaya
Music At Newsroom

BERITA TERBARU

Gaya Hidup

Health
Food
Travel
Trends

BERITA TERBARU

CNN TV

Ragam

Foto
Video
Infografis
Indeks

Fokus
Kolom
Terpopuler

Features

Search History

Loading… Nasional

Politik

DPR Sebut Menhut Raja Juli Kebagian Cuci Piring soal Kerusakan Hutan
CNN Indonesia

Jumat, 05 Des 2025 05:50 WIB

Bagikan:

url telah tercopy

Anggota DPR sebut Menhut Raja Juli kebagian cuci piring soal kerusakan hutan. (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)

Jakarta, CNN Indonesia — Anggota Komisi IV DPR RI, Firman Soebagyo menegaskan, persoalan kerusakan hutan di Indonesia bukanlah masalah yang muncul dalam satu atau dua tahun terakhir. Politikus Golkar itu mengatakan kerusakan hutan merupakan akumulasi dari kebijakan dan praktik buruk yang berlangsung sejak era sebelumnya.Firman menyampaikan dalam rapat kerja Komisi IV DPR bersama Menteri Kehutanan Raja Juli Antoni yang membahas bencana banjir dan longsor di beberapa daerahDia menilai, Raja Juli Antoni, tidak bisa disalahkan secara sepihak atas kondisi kerusakan hutan yang kini menjadi sorotan publik. Firman mengingatkan, kerusakan ekologis terjadi jauh sebelum menteri yang menjabat saat ini mengemban tugasnya. DPR Sebut Menhut Raja Juli Kebagian Cuci Piring soal Kerusakan Hutan

login
register

Home

Nasional

Politik
Hukum & Kriminal
Peristiwa
Pemilu
Info Politik

BERITA TERBARU

Internasional

Asean
Asia Pasifik
Timur Tengah
Eropa Amerika

BERITA TERBARU

Ekonomi

Keuangan
Energi
Bisnis
Makro
Corporate Action

BERITA TERBARU

Olahraga

Sepakbola
Moto GP
F1
Raket

BERITA TERBARU

Teknologi

Teknologi Informasi
Sains
Telekomunikasi
Climate

BERITA TERBARU

Otomotif

Tren
Mobil
Motor
E-Vehicle
Commercial
Info Otomotif

BERITA TERBARU

Hiburan

Film
Musik
Seleb
Seni Budaya
Music At Newsroom

BERITA TERBARU

Gaya Hidup

Health
Food
Travel
Trends

BERITA TERBARU

CNN TV

Ragam

Foto
Video
Infografis
Indeks

Fokus
Kolom
Terpopuler

Features

Search History

Loading… Nasional

Politik

DPR Sebut Menhut Raja Juli Kebagian Cuci Piring soal Kerusakan Hutan
CNN Indonesia

Jumat, 05 Des 2025 05:50 WIB

Bagikan:

url telah tercopy

Anggota DPR sebut Menhut Raja Juli kebagian cuci piring soal kerusakan hutan. (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)

Jakarta, CNN Indonesia — Anggota Komisi IV DPR RI, Firman Soebagyo menegaskan, persoalan kerusakan hutan di Indonesia bukanlah masalah yang muncul dalam satu atau dua tahun terakhir. Politikus Golkar itu mengatakan kerusakan hutan merupakan akumulasi dari kebijakan dan praktik buruk yang berlangsung sejak era sebelumnya.Firman menyampaikan dalam rapat kerja Komisi IV DPR bersama Menteri Kehutanan Raja Juli Antoni yang membahas bencana banjir dan longsor di beberapa daerahDia menilai, Raja Juli Antoni, tidak bisa disalahkan secara sepihak atas kondisi kerusakan hutan yang kini menjadi sorotan publik. Firman mengingatkan, kerusakan ekologis terjadi jauh sebelum menteri yang menjabat saat ini mengemban tugasnya.


Source: www.cnnindonesia.com

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *