Detik-detik Longsor di Arjasari Bandung: Hujan Lebat, Tebing Runtuh

Detik-detik Longsor di Arjasari Bandung: Hujan Lebat, Tebing Runtuh
Detik-detik Longsor di Arjasari Bandung: Hujan Lebat, Tebing Runtuh

Detik-detik Longsor di Arjasari Bandung: Hujan Lebat, Tebing Runtuh

login
register

Home

Nasional

Politik
Hukum & Kriminal
Peristiwa
Pemilu
Info Politik

BERITA TERBARU

Internasional

Asean
Asia Pasifik
Timur Tengah
Eropa Amerika

BERITA TERBARU

Ekonomi

Keuangan
Energi
Bisnis
Makro
Corporate Action

BERITA TERBARU

Olahraga

Sepakbola
Moto GP
F1
Raket

BERITA TERBARU

Teknologi

Teknologi Informasi
Sains
Telekomunikasi
Climate

BERITA TERBARU

Otomotif

Tren
Mobil
Motor
E-Vehicle
Commercial
Info Otomotif

BERITA TERBARU

Hiburan

Film
Musik
Seleb
Seni Budaya
Music At Newsroom

BERITA TERBARU

Gaya Hidup

Health
Food
Travel
Trends

BERITA TERBARU

CNN TV

Ragam

Foto
Video
Infografis
Indeks

Fokus
Kolom
Terpopuler

Features

Search History

Loading… Nasional

Peristiwa

Detik-detik Longsor di Arjasari Bandung: Hujan Lebat, Tebing Runtuh
CNN Indonesia

Sabtu, 06 Des 2025 18:12 WIB

Bagikan:

url telah tercopy

Bencana longsor yang terjadi di Kampung Condong, Desa Wargaluyu, Kecamatan Arjasari, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Jumat (5/12), dipicu oleh hujan yang sangat lebat disertai angin kencang. (ANTARA FOTO/RAISAN AL FARISI)

Bandung, CNN Indonesia — Bencana longsor yang terjadi di Kampung Condong, Desa Wargaluyu, Kecamatan Arjasari, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Jumat (5/12), dipicu oleh hujan yang sangat lebat disertai angin kencang.Naupal (19), warga Kampung Condong, mengatakan saat kejadian ia tengah berada di dalam rumah dengan orang tuanya. Saat longsoran terjadi, ia mendengar ada suara seperti pesawat disertai getaran pada dinding rumahnya.Lihat Juga :Mualem Sedih Banyak Desa Tinggal Nama: Aceh Tamiang Hancur Habis

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

“Suara mirip kayak helikopter. Jadi ada getaran gitu dan suara kayak helikopter sangat dekat banget,” katanya saat ditemui di lokasi bencana, Sabtu (6/12).Ia dan orang tuanya pun bergegas keluar rumah. Menurutnya, para warga lainnya juga ramai-ramai menyelamatkan diri. Mereka berkumpul di Masjid At Taqwa. “Itu (material tanah dan batu) jalan gitu, dari atas bukit sampai di sini, ya kurang lebih satu kiloan lah,” katanya.Naupal mengatakan kejadian longsor di kampungnya tersebut baru pertama kali terjadi. Warga lainnya, Adit (30) mengatakan saat ini ada tetangganya yang menjadi korban, yakni Citra (19), Alfa (10), dan Aisyah (70) serta Ramdan (15).Korban Aisyah tinggal sendiri dirumahnya. Sementara cucunya Citra tinggal di depan rumah Aisyah. Untuk Alfa dan Ramdan sedang bermain ketika terjadi longsor.”Ramdan itu ditemukan sore setelah kejadian. Bilangnya sempat lari waktu ada tanah yang bergerak, namun temannya Alfa gak sempat berlari keburu tertimbun,” katanya.”Kalau Aisyah, saat kejadian di dalam rumah. Citra cucunya sempat keluar rumah namun saat kejadian saat akan lari, ia terbawa material longsoran,” sambungnya.Lihat Juga :Kemenhut Temukan 5 Lokasi Pembalakan Liar Pemicu Banjir SumatraPencarian terhadap Aisyah, Citra, serta Alfa masih terus dilakukan. Namun pencarian terkendala cuaca serta masih adanya pergerakan tanah yang membahayakan tim SAR. (fra/csr/fra)

[Gambas:Video CNN]

Bagikan:

url telah tercopy

TOPIK TERKAIT

longsor

arjasari

bandung

bencana alam

hujan lebat

pencarian korban

cuaca ekstrem

ARTIKEL TERKAIT

Bukit Terbelah Imbas Tanah Longsor di Arjasari Bandung

Update Korban Bencana Sumatra: 914 Orang Tewas, 389 Hilang

Tim SAR Masih Cari Tiga Warga Tertimbun Longsor di Arjasari Bandung

Ada Bibit Siklon 93 W di Filipina, Sulut-Kaltara Rawan Hujan Lebat

Cerita Warga Aceh Jalan Kaki 3 Hari untuk Keluar dari Daerah Terisolir

18 Rumah Sakit di Sumut Terdampak Banjir dan Longsor

REKOMENDASI UNTUKMU

LIHAT SEMUA

LIHAT SEMUA

LAINNYA DI DETIKNETWORK

LIVE REPORT

LIHAT SELENGKAPNYA

TERPOPULER

Menyajikan berita terhangat langsung melalui handphone Anda DOWNLOAD SEKARANG

TELUSURI

Nasional

Internasional

Ekonomi

Olahraga

Teknologi

Otomotif

Hiburan

Gaya Hidup

berbuatbaik.id

CNN TV

IKUTI KAMI

© 2025 Trans Media, CNN name, logo and all associated elements (R) and © 2025 Cable News Network, Inc. A Time Warner Company. All rights reserved. CNN and the CNN logo are registered marks of Cable News Network, Inc., displayed
with permission. Tentang Kami |
Redaksi |
Pedoman Media Siber |
Karir |
Disclaimer
CNN U.S. |
CNN International |
CNN en ESPAÑOL |
CNN Chile
CNN México |
العربية |
日本語 |
Türkçe Detik-detik Longsor di Arjasari Bandung: Hujan Lebat, Tebing Runtuh

login
register

Home

Nasional

Politik
Hukum & Kriminal
Peristiwa
Pemilu
Info Politik

BERITA TERBARU

Internasional

Asean
Asia Pasifik
Timur Tengah
Eropa Amerika

BERITA TERBARU

Ekonomi

Keuangan
Energi
Bisnis
Makro
Corporate Action

BERITA TERBARU

Olahraga

Sepakbola
Moto GP
F1
Raket

BERITA TERBARU

Teknologi

Teknologi Informasi
Sains
Telekomunikasi
Climate

BERITA TERBARU

Otomotif

Tren
Mobil
Motor
E-Vehicle
Commercial
Info Otomotif

BERITA TERBARU

Hiburan

Film
Musik
Seleb
Seni Budaya
Music At Newsroom

BERITA TERBARU

Gaya Hidup

Health
Food
Travel
Trends

BERITA TERBARU

CNN TV

Ragam

Foto
Video
Infografis
Indeks

Fokus
Kolom
Terpopuler

Features

Search History

Loading… Nasional

Peristiwa

Detik-detik Longsor di Arjasari Bandung: Hujan Lebat, Tebing Runtuh
CNN Indonesia

Sabtu, 06 Des 2025 18:12 WIB

Bagikan:

url telah tercopy

Bencana longsor yang terjadi di Kampung Condong, Desa Wargaluyu, Kecamatan Arjasari, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Jumat (5/12), dipicu oleh hujan yang sangat lebat disertai angin kencang. (ANTARA FOTO/RAISAN AL FARISI)

Bandung, CNN Indonesia — Bencana longsor yang terjadi di Kampung Condong, Desa Wargaluyu, Kecamatan Arjasari, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Jumat (5/12), dipicu oleh hujan yang sangat lebat disertai angin kencang.Naupal (19), warga Kampung Condong, mengatakan saat kejadian ia tengah berada di dalam rumah dengan orang tuanya. Saat longsoran terjadi, ia mendengar ada suara seperti pesawat disertai getaran pada dinding rumahnya.Lihat Juga :Mualem Sedih Banyak Desa Tinggal Nama: Aceh Tamiang Hancur Habis

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

“Suara mirip kayak helikopter. Jadi ada getaran gitu dan suara kayak helikopter sangat dekat banget,” katanya saat ditemui di lokasi bencana, Sabtu (6/12).Ia dan orang tuanya pun bergegas keluar rumah. Detik-detik Longsor di Arjasari Bandung: Hujan Lebat, Tebing Runtuh

login
register

Home

Nasional

Politik
Hukum & Kriminal
Peristiwa
Pemilu
Info Politik

BERITA TERBARU

Internasional

Asean
Asia Pasifik
Timur Tengah
Eropa Amerika

BERITA TERBARU

Ekonomi

Keuangan
Energi
Bisnis
Makro
Corporate Action

BERITA TERBARU

Olahraga

Sepakbola
Moto GP
F1
Raket

BERITA TERBARU

Teknologi

Teknologi Informasi
Sains
Telekomunikasi
Climate

BERITA TERBARU

Otomotif

Tren
Mobil
Motor
E-Vehicle
Commercial
Info Otomotif

BERITA TERBARU

Hiburan

Film
Musik
Seleb
Seni Budaya
Music At Newsroom

BERITA TERBARU

Gaya Hidup

Health
Food
Travel
Trends

BERITA TERBARU

CNN TV

Ragam

Foto
Video
Infografis
Indeks

Fokus
Kolom
Terpopuler

Features

Search History

Loading… Nasional

Peristiwa

Detik-detik Longsor di Arjasari Bandung: Hujan Lebat, Tebing Runtuh
CNN Indonesia

Sabtu, 06 Des 2025 18:12 WIB

Bagikan:

url telah tercopy

Bencana longsor yang terjadi di Kampung Condong, Desa Wargaluyu, Kecamatan Arjasari, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Jumat (5/12), dipicu oleh hujan yang sangat lebat disertai angin kencang. (ANTARA FOTO/RAISAN AL FARISI)

Bandung, CNN Indonesia — Bencana longsor yang terjadi di Kampung Condong, Desa Wargaluyu, Kecamatan Arjasari, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Jumat (5/12), dipicu oleh hujan yang sangat lebat disertai angin kencang.Naupal (19), warga Kampung Condong, mengatakan saat kejadian ia tengah berada di dalam rumah dengan orang tuanya. Saat longsoran terjadi, ia mendengar ada suara seperti pesawat disertai getaran pada dinding rumahnya.Lihat Juga :Mualem Sedih Banyak Desa Tinggal Nama: Aceh Tamiang Hancur Habis

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

“Suara mirip kayak helikopter. Jadi ada getaran gitu dan suara kayak helikopter sangat dekat banget,” katanya saat ditemui di lokasi bencana, Sabtu (6/12).Ia dan orang tuanya pun bergegas keluar rumah.


Source: www.cnnindonesia.com

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *