
335 Siswa Diduga Keracunan MBG di Bangga, BGN Minta Maaf
login
Home
Nasional
Politik
Hukum & Kriminal
Peristiwa
Pemilu
Info Politik
BERITA TERBARU
Internasional
Asean
Asia Pasifik
Timur Tengah
Eropa Amerika
BERITA TERBARU
Ekonomi
Keuangan
Energi
Bisnis
Makro
Corporate Action
BERITA TERBARU
Olahraga
Sepakbola
Moto GP
F1
Raket
BERITA TERBARU
Teknologi
Teknologi Informasi
Sains
Telekomunikasi
Climate
BERITA TERBARU
Otomotif
Tren
Mobil
Motor
E-Vehicle
Commercial
Info Otomotif
BERITA TERBARU
Hiburan
Film
Musik
Seleb
Seni Budaya
Music At Newsroom
BERITA TERBARU
Gaya Hidup
Health
Food
Travel
Trends
BERITA TERBARU
CNN TV
Ragam
Foto
Video
Infografis
Indeks
Fokus
Kolom
Terpopuler
Features
Search History
Loading… Nasional
Peristiwa
335 Siswa Diduga Keracunan MBG di Bangga, BGN Minta Maaf
CNN Indonesia
Sabtu, 20 Sep 2025 21:01 WIB
Bagikan:
url telah tercopy
Jakarta, CNN Indonesia — Badan Gizi Nasional (BGN) menyampaikan permohonan maaf atas insiden keracunan massal yang diduga terjadi akibat konsumsi Makan Bergizi Gratis (MBG) di Kabupaten Banggai Kepulauan, Sulawesi Tengah. Insiden tersebut menyebabkan ratusan siswa harus menjalani perawatan medis.Sebagai bentuk tanggung jawab, BGN telah mengirimkan tim langsung ke lokasi sejak Jumat (19/9) untuk memastikan penanganan berjalan maksimal.Lihat Juga :Bos Badan Gizi Ungkap Proses Penanganan jika Ada Siswa Keracunan MBG
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
“Kami sangat prihatin atas kejadian ini dan turut berempati kepada seluruh pasien serta keluarga yang terdampak. BGN bersama seluruh pihak terkait terus bekerja keras memastikan penanganan kesehatan terbaik serta melakukan langkah investigasi menyeluruh atas insiden ini,” ujar Kepala Biro Hukum dan Humas BGN Khairul Hidayati, dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (20/9).Direktur RSUD Trikora Feldy Deki menyampaikan bahwa sejak kasus pertama terdeteksi pada Rabu (17/9), total 335 pasien telah ditangani. Dari jumlah tersebut, 301 pasien telah pulih dan dipulangkan, sementara 34 lainnya masih menjalani perawatan akibat gejala seperti sesak napas, kram otot dada, tangan, dan kaki. “Mengenai kondisi tersebut, pihak rumah sakit telah memberikan penanganan maksimal dengan memberikan obat serta penanganan medis lainnya sesuai dengan gejala yang dialami masing-masing korban,” jelas Feldy.Untuk memperkuat layanan medis, RSUD Trikora mendapatkan tambahan dukungan dari RSUP dr. Wahidin Sudirohusodo, Makassar. Sebanyak empat dokter spesialis dan tiga perawat tiba di Salakan pada Sabtu pagi untuk membantu proses pemulihan pasien.”Dukungan ini tentunya sangat penting dan bernilai tinggi bagi kami, keluarga pasien, dan pasien itu sendiri, terutama dalam meningkatkan sisi psikologis,” ujarnya.Lihat Juga :Siswa SMA di Pamekasan Temukan Belatung Menggeliat saat Mau Makan MBGKondisi pasien stabilPerwakilan tim medis Kementerian Kesehatan dari RSUP dr. Wahidin, Rusmin, memastikan bahwa kondisi seluruh pasien yang masih dirawat dalam keadaan stabil.”Alhamdulillah keadaannya stabil, tidak mengancam jiwa. Alhamdulillah artinya anak-anak ini dalam proses recovery,” kata Rusmin.Ia juga menegaskan bahwa hasil pemeriksaan tidak menunjukkan tanda-tanda kerusakan saraf atau gejala berat lainnya yang sebelumnya sempat dikhawatirkan publik.”Karena dari hasil pemeriksaan feses dan anamnesis tidak ada pemeriksaan yang mengarah ke kerusakan saraf yang dicurigai mengakibatkan kejang. Dan itu bukan tanda-tanda yang kita khawatirkan seperti khalayak ramai asumsikan,” jelasnya.BGN menegaskan fokus utamanya saat ini adalah penanganan korban, dengan koordinasi intensif bersama Kementerian Kesehatan, Badan Komunikasi Pemerintah, TNI, TNI AU, Polri, dan pemerintah daerah.Secara paralel, BGN juga tengah bekerja sama dengan kepolisian untuk menginvestigasi operasionalisasi SPPG yang diduga berkaitan dengan insiden keamanan pangan ini. Hasil audit dan investigasi tersebut dijanjikan akan disampaikan secara terbuka kepada masyarakat.Data Keracunan MBG Sejak Awal Digelar (Foto: CNN Indonesia/Fajrian) (dmi/dmi)
Bagikan:
url telah tercopy
TOPIK TERKAIT
keracunan
makan bergizi gratis
bgn
ARTIKEL TERKAIT
INFOGRAFIS: Korban Berjatuhan, Ribuan Siswa Keracunan MBG
Kepala BGN Setop SPPG Bermasalah Buntut Marak Kasus Keracunan MBG
Siswa Keracunan MBG di Banggai Jadi 314 Orang, 26 Masih Dirawat
Dapur MBG Disegel Polisi Buntut Keracunan Siswa Banggai Kepulauan
Gubernur Kalbar Pusing: Koordinator MBG Kebanyakan
Pemprov Jabar Minta Maaf soal Marak Keracunan MBG, Mengaku Prihatin
REKOMENDASI UNTUKMU
LIHAT SEMUA
LIHAT SEMUA
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
LIHAT SELENGKAPNYA
TERPOPULER
Menyajikan berita terhangat langsung melalui handphone Anda DOWNLOAD SEKARANG
TELUSURI
Nasional
Internasional
Ekonomi
Olahraga
Teknologi
Otomotif
Hiburan
Gaya Hidup
berbuatbaik.id
CNN TV
IKUTI KAMI
© 2025 Trans Media, CNN name, logo and all associated elements (R) and © 2025 Cable News Network, Inc. A Time Warner Company. All rights reserved. CNN and the CNN logo are registered marks of Cable News Network, Inc., displayed
with permission. Tentang Kami |
Redaksi |
Pedoman Media Siber |
Karir |
Disclaimer
CNN U.S. |
CNN International |
CNN en ESPAÑOL |
CNN Chile
CNN México |
العربية |
日本語 |
Türkçe 335 Siswa Diduga Keracunan MBG di Bangga, BGN Minta Maaf
login
Home
Nasional
Politik
Hukum & Kriminal
Peristiwa
Pemilu
Info Politik
BERITA TERBARU
Internasional
Asean
Asia Pasifik
Timur Tengah
Eropa Amerika
BERITA TERBARU
Ekonomi
Keuangan
Energi
Bisnis
Makro
Corporate Action
BERITA TERBARU
Olahraga
Sepakbola
Moto GP
F1
Raket
BERITA TERBARU
Teknologi
Teknologi Informasi
Sains
Telekomunikasi
Climate
BERITA TERBARU
Otomotif
Tren
Mobil
Motor
E-Vehicle
Commercial
Info Otomotif
BERITA TERBARU
Hiburan
Film
Musik
Seleb
Seni Budaya
Music At Newsroom
BERITA TERBARU
Gaya Hidup
Health
Food
Travel
Trends
BERITA TERBARU
CNN TV
Ragam
Foto
Video
Infografis
Indeks
Fokus
Kolom
Terpopuler
Features
Search History
Loading… Nasional
Peristiwa
335 Siswa Diduga Keracunan MBG di Bangga, BGN Minta Maaf
CNN Indonesia
Sabtu, 20 Sep 2025 21:01 WIB
Bagikan:
url telah tercopy
Jakarta, CNN Indonesia — Badan Gizi Nasional (BGN) menyampaikan permohonan maaf atas insiden keracunan massal yang diduga terjadi akibat konsumsi Makan Bergizi Gratis (MBG) di Kabupaten Banggai Kepulauan, Sulawesi Tengah. Insiden tersebut menyebabkan ratusan siswa harus menjalani perawatan medis.Sebagai bentuk tanggung jawab, BGN telah mengirimkan tim langsung ke lokasi sejak Jumat (19/9) untuk memastikan penanganan berjalan maksimal.Lihat Juga :Bos Badan Gizi Ungkap Proses Penanganan jika Ada Siswa Keracunan MBG
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
“Kami sangat prihatin atas kejadian ini dan turut berempati kepada seluruh pasien serta keluarga yang terdampak. BGN bersama seluruh pihak terkait terus bekerja keras memastikan penanganan kesehatan terbaik serta melakukan langkah investigasi menyeluruh atas insiden ini,” ujar Kepala Biro Hukum dan Humas BGN Khairul Hidayati, dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (20/9).Direktur RSUD Trikora Feldy Deki menyampaikan bahwa sejak kasus pertama terdeteksi pada Rabu (17/9), total 335 pasien telah ditangani. Dari jumlah tersebut, 301 pasien telah pulih dan dipulangkan, sementara 34 lainnya masih menjalani perawatan akibat gejala seperti sesak napas, kram otot dada, tangan, dan kaki.
Source: www.cnnindonesia.com