Warga Demo SPPG di Makassar Buntut Temuan Belatung di Nampan MBG

Warga Demo SPPG di Makassar Buntut Temuan Belatung di Nampan MBG
Warga Demo SPPG di Makassar Buntut Temuan Belatung di Nampan MBG

Warga Demo SPPG di Makassar Buntut Temuan Belatung di Nampan MBG

login

Home

Nasional

Politik
Hukum & Kriminal
Peristiwa
Pemilu
Info Politik

BERITA TERBARU

Internasional

Asean
Asia Pasifik
Timur Tengah
Eropa Amerika

BERITA TERBARU

Ekonomi

Keuangan
Energi
Bisnis
Makro
Corporate Action

BERITA TERBARU

Olahraga

Sepakbola
Moto GP
F1
Raket

BERITA TERBARU

Teknologi

Teknologi Informasi
Sains
Telekomunikasi
Climate

BERITA TERBARU

Otomotif

Tren
Mobil
Motor
E-Vehicle
Commercial
Info Otomotif

BERITA TERBARU

Hiburan

Film
Musik
Seleb
Seni Budaya
Music At Newsroom

BERITA TERBARU

Gaya Hidup

Health
Food
Travel
Trends

BERITA TERBARU

CNN TV

Ragam

Foto
Video
Infografis
Indeks

Fokus
Kolom
Terpopuler

Features

Search History

Loading… Nasional

Peristiwa

Warga Demo SPPG di Makassar Buntut Temuan Belatung di Nampan MBG
CNN Indonesia

Jumat, 26 Sep 2025 04:51 WIB

Bagikan:

url telah tercopy

Aktivis mahasiswa dan masyarakat unjuk rasa di Makassar, menuntut klarifikasi terkait temuan masalah dalam program MBG. (CNNIndonesia/Ilham)

Makassar, CNN Indonesia — Sejumlah aktivis mahasiswa bersama masyarakat melakukan aksi unjuk rasa di depan kantor dan dapur Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di Kecamatan Tamalanrea, Makassar, Sulawesi Selatan.Massa menuntut klarifikasi terkait beberapa makanan yang ditemukan tidak memenuhi syarat dan telah basi.Lihat Juga :Marak Keracunan MBG, BGN Tutup 20 SPPG per 14 September

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dalam aksinya massa meminta pertanggungjawaban setelah beredarnya sebuah video siswa SMA di Kecamatan Tamalanrea menemukan adanya ulat di nampan menu MBG pembagian SPPG.”Kami menuntut program MBG dihentikan dan SPPG bertanggung jawab terhadap banyaknya video viral tentang makanan berulat,” kata koordinator aksi, Ikhsan, Kamis (25/9). Massa juga menuntut agar kantor dan dapur SPPG yang berada di Kecamatan Tamalanrea segera ditutup, karena belum mengantongi izin operasional.”Kami juga mempertanyakan surat perijinan higienis kelayakan beroperasi. Sehingga kami kesini meminta pertanggungjawaban bagaimana sebenarnya pengawasan dalam pengelolaan makanan sebelum di serahkan di sekolah-sekolah,” ungkapnya.Setelah melakukan orasi secara bergantian, pihak SPPG Kecamatan Tamalanrea menemui pengunjuk rasa dan memberikan klarifikasi terkait video viral siswa menemukan belatung di atas nampan makanan.”Kami mengakui bahwa beberapa video yang viral di Tamalanrea dikelola oleh SPPG Tamalanrea,” kata Kepala SPPG Tamalanrea, M Ilham.Ilham menerangkan seluruh rangkaian pengelolaan di SPPG Tamalanrea telah dijalankan dengan sesuai standar operasional yang berlaku.”Apabila ada beberapa temuan terkait makanan yang tidak sesuai ke depannya akan diperbaiki dan disesuaikan. Untuk perijinan kelayakan higienis sementara dilaksanakan proses pengurusan oleh BGN dan mitra,” jelasnya.Lihat Juga :Keracunan Massal MBG di Bandung Barat, Pengelola Dapur Buka SuaraSejak dilaksanakan pada awal Januari lalu, program MBG terus mendapatkan sorotan karena temuan kasus dari mulai menu yang diduga gizinya tak sesuai, temuan hewan, busuk atau basi, hingga kasus keracunan yang terjadi beberapa waktu terakhir.Semua permasalahan itu pun mendorong pemerintah agar menyetop dan mengevaluasi MBG.Merespons hal itu, Kepala Badan Gizi Nasional (BGN) Dadan Hindayana menyatakan akan menunggu arahan Presiden RI Prabowo Subianto.”Saya ikut arahan Presiden, tidak berani mendahului,” ujar Dadan kepada wartawan, Rabu (24/9).Lihat Juga :INFOGRAFIS: Peta Sebaran Kasus Keracunan MBG (mir/kid)

[Gambas:Video CNN]

Bagikan:

url telah tercopy

TOPIK TERKAIT

makassar

belatung

mbg

makan bergizi gratis

sppg

berita daerah

ARTIKEL TERKAIT

BGN Sebut MBG Telah Jangkau 29 Juta Penerima di 8.018 SPPG

Belasan Siswa SMP Karimun Kepri Keracunan MBG, Satu Masih Dirawat

Siswa Pulogebang Muntah Usai Makan MBG, Pemkot Jaktim Buka Suara

Data Kasus Keracunan MBG versi BGN per 22 September: 4.711 Korban

INFOGRAFIS: Peta Sebaran Kasus Keracunan MBG

KSP: Cuma 34 dari 3.583 Dapur MBG yang Kantongi Sertifikat Higienis

REKOMENDASI UNTUKMU

LIHAT SEMUA

LIHAT SEMUA

LAINNYA DI DETIKNETWORK

LIVE REPORT

LIHAT SELENGKAPNYA

TERPOPULER

Menyajikan berita terhangat langsung melalui handphone Anda DOWNLOAD SEKARANG

TELUSURI

Nasional

Internasional

Ekonomi

Olahraga

Teknologi

Otomotif

Hiburan

Gaya Hidup

berbuatbaik.id

CNN TV

IKUTI KAMI

© 2025 Trans Media, CNN name, logo and all associated elements (R) and © 2025 Cable News Network, Inc. A Time Warner Company. All rights reserved. CNN and the CNN logo are registered marks of Cable News Network, Inc., displayed
with permission. Tentang Kami |
Redaksi |
Pedoman Media Siber |
Karir |
Disclaimer
CNN U.S. |
CNN International |
CNN en ESPAÑOL |
CNN Chile
CNN México |
العربية |
日本語 |
Türkçe Warga Demo SPPG di Makassar Buntut Temuan Belatung di Nampan MBG

login

Home

Nasional

Politik
Hukum & Kriminal
Peristiwa
Pemilu
Info Politik

BERITA TERBARU

Internasional

Asean
Asia Pasifik
Timur Tengah
Eropa Amerika

BERITA TERBARU

Ekonomi

Keuangan
Energi
Bisnis
Makro
Corporate Action

BERITA TERBARU

Olahraga

Sepakbola
Moto GP
F1
Raket

BERITA TERBARU

Teknologi

Teknologi Informasi
Sains
Telekomunikasi
Climate

BERITA TERBARU

Otomotif

Tren
Mobil
Motor
E-Vehicle
Commercial
Info Otomotif

BERITA TERBARU

Hiburan

Film
Musik
Seleb
Seni Budaya
Music At Newsroom

BERITA TERBARU

Gaya Hidup

Health
Food
Travel
Trends

BERITA TERBARU

CNN TV

Ragam

Foto
Video
Infografis
Indeks

Fokus
Kolom
Terpopuler

Features

Search History

Loading… Nasional

Peristiwa

Warga Demo SPPG di Makassar Buntut Temuan Belatung di Nampan MBG
CNN Indonesia

Jumat, 26 Sep 2025 04:51 WIB

Bagikan:

url telah tercopy

Aktivis mahasiswa dan masyarakat unjuk rasa di Makassar, menuntut klarifikasi terkait temuan masalah dalam program MBG. (CNNIndonesia/Ilham)

Makassar, CNN Indonesia — Sejumlah aktivis mahasiswa bersama masyarakat melakukan aksi unjuk rasa di depan kantor dan dapur Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di Kecamatan Tamalanrea, Makassar, Sulawesi Selatan.Massa menuntut klarifikasi terkait beberapa makanan yang ditemukan tidak memenuhi syarat dan telah basi.Lihat Juga :Marak Keracunan MBG, BGN Tutup 20 SPPG per 14 September

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dalam aksinya massa meminta pertanggungjawaban setelah beredarnya sebuah video siswa SMA di Kecamatan Tamalanrea menemukan adanya ulat di nampan menu MBG pembagian SPPG.”Kami menuntut program MBG dihentikan dan SPPG bertanggung jawab terhadap banyaknya video viral tentang makanan berulat,” kata koordinator aksi, Ikhsan, Kamis (25/9). Massa juga menuntut agar kantor dan dapur SPPG yang berada di Kecamatan Tamalanrea segera ditutup, karena belum mengantongi izin operasional.”Kami juga mempertanyakan surat perijinan higienis kelayakan beroperasi. Sehingga kami kesini meminta pertanggungjawaban bagaimana sebenarnya pengawasan dalam pengelolaan makanan sebelum di serahkan di sekolah-sekolah,” ungkapnya.Setelah melakukan orasi secara bergantian, pihak SPPG Kecamatan Tamalanrea menemui pengunjuk rasa dan memberikan klarifikasi terkait video viral siswa menemukan belatung di atas nampan makanan.”Kami mengakui bahwa beberapa video yang viral di Tamalanrea dikelola oleh SPPG Tamalanrea,” kata Kepala SPPG Tamalanrea, M Ilham.Ilham menerangkan seluruh rangkaian pengelolaan di SPPG Tamalanrea telah dijalankan dengan sesuai standar operasional yang berlaku.”Apabila ada beberapa temuan terkait makanan yang tidak sesuai ke depannya akan diperbaiki dan disesuaikan.


Source: www.cnnindonesia.com

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *