
Gubernur Mahyeldi: Status Tanggap Darurat Sumbar Akan Diperpanjang
login
register
Home
Nasional
Politik
Hukum & Kriminal
Peristiwa
Pemilu
Info Politik
BERITA TERBARU
Internasional
Asean
Asia Pasifik
Timur Tengah
Eropa Amerika
BERITA TERBARU
Ekonomi
Keuangan
Energi
Bisnis
Makro
Corporate Action
BERITA TERBARU
Olahraga
Sepakbola
Moto GP
F1
Raket
BERITA TERBARU
Teknologi
Teknologi Informasi
Sains
Telekomunikasi
Climate
BERITA TERBARU
Otomotif
Tren
Mobil
Motor
E-Vehicle
Commercial
Info Otomotif
BERITA TERBARU
Hiburan
Film
Musik
Seleb
Seni Budaya
Music At Newsroom
BERITA TERBARU
Gaya Hidup
Health
Food
Travel
Trends
BERITA TERBARU
CNN TV
Ragam
Foto
Video
Infografis
Indeks
Fokus
Kolom
Terpopuler
Features
Search History
Loading… Nasional
Peristiwa
Gubernur Mahyeldi: Status Tanggap Darurat Sumbar Akan Diperpanjang
CNN Indonesia
Minggu, 07 Des 2025 17:48 WIB
Bagikan:
url telah tercopy
Gubernur Sumatera Barat Mahyeldi. (Foto: CNN Indonesia/Ramadhan Rizki)
Jakarta, CNN Indonesia — Status tanggap darurat bencana alam di Sumatra Barat (Sumbar) akan diperpanjang mengingat karena sebagian besar kabupaten dan kota masih melaksanakan penanganan darurat imbas banjir dan longsor yang terjadi beberapa hari lalu.”Pekerjaan tanggap darurat kita masih ada dan belum selesai. Sudah pasti akan diperpanjang karena penyelesaiannya memang belum tuntas,” kata Gubernur Sumbar Mahyeldi di Kota Padang, Minggu (7/12).Lihat Juga :Cinta Salmiati untuk Ratusan Kucing yang Terlupakan Saat Banjir Datang
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Gubernur mengatakan telah meminta seluruh kepala daerah menyampaikan laporan serta masukan terkait kondisi terkini di wilayah masing-masing. Masukan tersebut akan menjadi bahan pertimbangan sebelum keputusan resmi perpanjangan status dikeluarkan pada 8 Desember 2025.”Sekarang Sekretaris Daerah sedang mempersiapkan dokumen dan akan membahasnya bersama. Kita juga meminta input dari kabupaten dan kota,” kata Mahyeldi. Gubernur mengatakan sejumlah daerah seperti Kota Solok, Kota Payakumbuh dan Kota Bukittinggi mulai stabil dan tidak lagi memerlukan status darurat. Namun, wilayah lain seperti Kabupaten Agam, Kota Pariaman, Pesisir Selatan, dan beberapa daerah lain masih membutuhkan penanganan intensif.Di beberapa titik, akses jalan dan jembatan masih terputus sehingga distribusi bantuan belum dapat berjalan optimal.Mahyeldi mengatakan pemerintah provinsi juga tengah menambah ketersediaan kebutuhan dasar seperti pangan, air bersih, perlengkapan tidur, dan bantuan khusus bagi ibu hamil serta balita.”Kebutuhan makanan tetap kita distribusikan. Untuk air minum kami sudah kirimkan tandon penampungan dan sedang mengupayakan pengisian serta penyambungan kembali jaringan distribusi,” ujarnya.Mahyeldi mengungkapkan jumlah pengungsi masih mencapai 20 ribu orang. Sebagian besar masyarakat yang rumahnya rusak berat diarahkan untuk tinggal sementara di tenda atau hunian sementara (huntara) hingga penilaian kelayakan lokasi tempat tinggal selesai dilakukan.”Jika rumah mereka tidak lagi bisa dihuni dan mereka memiliki tanah, pemerintah akan membantu pembangunan. Jika tidak memiliki tanah akan dicarikan lokasi alternatif,” jelasnya.Di saat bersamaan Pemprov Sumbar juga menerima dukungan dari berbagai daerah lain seperti Riau, Jambi serta pemerintah kabupaten dan kota tetangga.Bantuan datang melalui berbagai instansi, termasuk TNI, Polri, Basarnas, dan relawan. Kolaborasi ini penting agar distribusi bantuan berjalan baik dan tidak menghambat pekerjaan alat berat di lapangan.Lihat Juga :Update 6 Desember Korban Bencana Sumatra: 914 Tewas, 389 Hilang (antara/wis)
[Gambas:Video CNN]
Bagikan:
url telah tercopy
TOPIK TERKAIT
mahyeldi
gubernur sumbar mahyeldi
banjir sumbar
banjir sumatra
sumatera barat
berita daerah
ARTIKEL TERKAIT
Update BNPB soal Korban Bencana Sumatra: 940 Meninggal, 276 Hilang
Aceh Minta Kemenkes Kirim Tenaga Cadangan Kesehatan ke Daerah Bencana
Prabowo Terima Laporan Bahlil, Listrik di Aceh Menyala Malam Ini
Kayu Gelondongan Kepung Rumah Warga Usai Banjir di Aceh Utara
61 Ribu Warga Aceh Tengah Masih Terisolir, Logistik Kritis
Pemprov: Tim Kemendagri Periksa Mirwan Bupati Aceh Selatan Hari Ini
REKOMENDASI UNTUKMU
LIHAT SEMUA
LIHAT SEMUA
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
LIHAT SELENGKAPNYA
TERPOPULER
Menyajikan berita terhangat langsung melalui handphone Anda DOWNLOAD SEKARANG
TELUSURI
Nasional
Internasional
Ekonomi
Olahraga
Teknologi
Otomotif
Hiburan
Gaya Hidup
berbuatbaik.id
CNN TV
IKUTI KAMI
© 2025 Trans Media, CNN name, logo and all associated elements (R) and © 2025 Cable News Network, Inc. A Time Warner Company. All rights reserved. CNN and the CNN logo are registered marks of Cable News Network, Inc., displayed
with permission. Tentang Kami |
Redaksi |
Pedoman Media Siber |
Karir |
Disclaimer
CNN U.S. |
CNN International |
CNN en ESPAÑOL |
CNN Chile
CNN México |
العربية |
日本語 |
Türkçe Gubernur Mahyeldi: Status Tanggap Darurat Sumbar Akan Diperpanjang
login
register
Home
Nasional
Politik
Hukum & Kriminal
Peristiwa
Pemilu
Info Politik
BERITA TERBARU
Internasional
Asean
Asia Pasifik
Timur Tengah
Eropa Amerika
BERITA TERBARU
Ekonomi
Keuangan
Energi
Bisnis
Makro
Corporate Action
BERITA TERBARU
Olahraga
Sepakbola
Moto GP
F1
Raket
BERITA TERBARU
Teknologi
Teknologi Informasi
Sains
Telekomunikasi
Climate
BERITA TERBARU
Otomotif
Tren
Mobil
Motor
E-Vehicle
Commercial
Info Otomotif
BERITA TERBARU
Hiburan
Film
Musik
Seleb
Seni Budaya
Music At Newsroom
BERITA TERBARU
Gaya Hidup
Health
Food
Travel
Trends
BERITA TERBARU
CNN TV
Ragam
Foto
Video
Infografis
Indeks
Fokus
Kolom
Terpopuler
Features
Search History
Loading… Nasional
Peristiwa
Gubernur Mahyeldi: Status Tanggap Darurat Sumbar Akan Diperpanjang
CNN Indonesia
Minggu, 07 Des 2025 17:48 WIB
Bagikan:
url telah tercopy
Gubernur Sumatera Barat Mahyeldi. (Foto: CNN Indonesia/Ramadhan Rizki)
Jakarta, CNN Indonesia — Status tanggap darurat bencana alam di Sumatra Barat (Sumbar) akan diperpanjang mengingat karena sebagian besar kabupaten dan kota masih melaksanakan penanganan darurat imbas banjir dan longsor yang terjadi beberapa hari lalu.”Pekerjaan tanggap darurat kita masih ada dan belum selesai. Sudah pasti akan diperpanjang karena penyelesaiannya memang belum tuntas,” kata Gubernur Sumbar Mahyeldi di Kota Padang, Minggu (7/12).Lihat Juga :Cinta Salmiati untuk Ratusan Kucing yang Terlupakan Saat Banjir Datang
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Gubernur mengatakan telah meminta seluruh kepala daerah menyampaikan laporan serta masukan terkait kondisi terkini di wilayah masing-masing. Masukan tersebut akan menjadi bahan pertimbangan sebelum keputusan resmi perpanjangan status dikeluarkan pada 8 Desember 2025.”Sekarang Sekretaris Daerah sedang mempersiapkan dokumen dan akan membahasnya bersama.
Source: www.cnnindonesia.com