
Jadi Bahasa Resmi, Mendikdasmen Pidato Bahasa Indonesia di UNESCO
login
register
Home
Nasional
Politik
Hukum & Kriminal
Peristiwa
Pemilu
Info Politik
BERITA TERBARU
Internasional
Asean
Asia Pasifik
Timur Tengah
Eropa Amerika
BERITA TERBARU
Ekonomi
Keuangan
Energi
Bisnis
Makro
Corporate Action
BERITA TERBARU
Olahraga
Sepakbola
Moto GP
F1
Raket
BERITA TERBARU
Teknologi
Teknologi Informasi
Sains
Telekomunikasi
Climate
BERITA TERBARU
Otomotif
Tren
Mobil
Motor
E-Vehicle
Commercial
Info Otomotif
BERITA TERBARU
Hiburan
Film
Musik
Seleb
Seni Budaya
Music At Newsroom
BERITA TERBARU
Gaya Hidup
Health
Food
Travel
Trends
BERITA TERBARU
CNN TV
Ragam
Foto
Video
Infografis
Indeks
Fokus
Kolom
Terpopuler
Features
Search History
Loading… Nasional
Peristiwa
Jadi Bahasa Resmi, Mendikdasmen Pidato Bahasa Indonesia di UNESCO
CNN Indonesia
Selasa, 04 Nov 2025 22:30 WIB
Bagikan:
url telah tercopy
Mendikdasmen Abdul Mu’ti. (ANTARA FOTO/M Adimaja)
Jakarta, CNN Indonesia — Mendikdasmen Abdul Mu’ti berpidato menggunakan Bahasa Indonesia dalam Sidang Umum Organisasi Organisasi Pendidikan, Keilmuan dan Kebudayaan di bawah Perserikatan Bangsa-Bangsa atau UNESCO ke-43 di Samarkand, Uzbekistan, Selasa (4/11).Hal itu dilakoni Mu’ti setelah Bahasa Indonesia menjadi bahasa resmi yang diakui dan digunakan dalam pergaulan di lingkungan UNESCO.Dalam pidatonya, Menteri Mu’ti menyampaikan Indonesia mengapresiasi dukungan dari UNESCO atas keputusan untuk menetapkan Bahasa Indonesia sebagai bahasa resmi ke-10 dalam konferensi Umum UNESCO. ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
“Indonesia appreciates the support of UNESCO and all Member States for the decision to designate Bahasa Indonesia as the 10th official language of the UNESCO General Conference (Indonesia mengapresiasi dukungan UNESCO dan semua negara atas keputusan untuk menetapkan Bahasa Indonesia sebagai bahasa resmi ke-10 dalam Konferensi Umum UNESCO),” ujar Menteri Mu’ti mengawali pidato menggunakan bahasa Inggris seperti dikutip dari dari tayangan langsung melalui kanal YouTube resmi UNESCO, Selasa (4/11).Lihat Juga :Disdik DKI Sebut Ada Sekitar 4 Persen Murid di Jakarta Tak Ikut TKA
Setelah pengantar singkatnya itu, Mu’ti lalu melanjutkan rangkaian pidatonya menggunakan Bahasa Indonesia.Beberapa hal disampaikan, salah satunya Ia menyebut Indonesia berkomitmen untuk memperkuat perlindungan akan keselamatan jurnalis dan memperluas literasi media dan informasi khususnya kaum muda.”Kami berkomitmen memperkuat perlindungan bagi keselamatan jurnalis, serta memperluas literasi media dan informasi khususnya bagi kaum muda dan pelajar dengan mengintegrasikan program literasi digital di sekolah-sekolah,” ujar Mu’ti.Gaza PalestinaTak hanya itu, Mu’ti mengatakan UNESCO merupakan kompas bagi etika bagi peradaban dunia saat ini. Hal itu pun, sambungnya, senantiasa pula diarahkan Presiden RI Prabowo Subianto.Salah satunya adalah terus mendorong kemerdekaan Palestina. Pada kesempatan itu, Mu’ti mengatakan Indonesia mendesak komunitas global untuk memastikan pemulihan total fasilitas pendidikan dan cagar budaya yang rusak di zona konflik, terutama Gaza.”Indonesia memandang perlu adanya perlindungan dan dukungan tanpa syarat bagi hak-hak fundamental di zona konflik, khususnya Gaza, di mana hampir seluruh elemen peradaban dihancurkan dengan sengaja dan terancam hilang,” katanya.Lihat Juga :BNN: 50 Orang di Indonesia Meninggal Setiap Hari karena Narkoba
Ia mengatakan Indonesia berdiri bersama seluruh negara anggota untuk memperkuat UNESCO sebagai ruang kolaborasi global.”Indonesia berdiri bersama seluruh negara anggota untuk memperkuat UNESCO sebagai ruang kolaborasi global yang berlandaskan saling percaya, saling belajar, dan saling menghormati. Mari kita pastikan bahwa pendidikan menerangi, sains memberdayakan, kebudayaan menyatukan, dan informasi memerdekakan umat manusia,” tuturnya.Lihat Juga :TKA di Sekolah Luar Biasa Berjalan Lancar di Berbagai Daerah (nat/kid)
[Gambas:Video CNN]
Bagikan:
url telah tercopy
TOPIK TERKAIT
unesco
bahasa indonesia
gaza
abdul mu’ti
ARTIKEL TERKAIT
Kota Malang Ditetapkan Sebagai Kota Kreatif UNESCO Bidang Media Arts
Kemendikdasmen Raih Dua Penghargaan di CNN Indonesia Award 2025
Mendikdasmen Sebut Pendidikan Investasi Jangka Panjang Generasi Muda
Seskab Teddy Soal Prabowo Hadir di KTT Gaza: Indonesia Bukan Penonton
TNI Siap Kirim Pasukan Perdamaian ke Gaza Jika Dapat Mandat
Prabowo Bakal Hadiri KTT Perdamaian Gaza di Mesir
REKOMENDASI UNTUKMU
LIHAT SEMUA
LIHAT SEMUA
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
LIHAT SELENGKAPNYA
TERPOPULER
Menyajikan berita terhangat langsung melalui handphone Anda DOWNLOAD SEKARANG
TELUSURI
Nasional
Internasional
Ekonomi
Olahraga
Teknologi
Otomotif
Hiburan
Gaya Hidup
berbuatbaik.id
CNN TV
IKUTI KAMI
© 2025 Trans Media, CNN name, logo and all associated elements (R) and © 2025 Cable News Network, Inc. A Time Warner Company. All rights reserved. CNN and the CNN logo are registered marks of Cable News Network, Inc., displayed
with permission. Tentang Kami |
Redaksi |
Pedoman Media Siber |
Karir |
Disclaimer
CNN U.S. |
CNN International |
CNN en ESPAÑOL |
CNN Chile
CNN México |
العربية |
日本語 |
Türkçe Jadi Bahasa Resmi, Mendikdasmen Pidato Bahasa Indonesia di UNESCO
login
register
Home
Nasional
Politik
Hukum & Kriminal
Peristiwa
Pemilu
Info Politik
BERITA TERBARU
Internasional
Asean
Asia Pasifik
Timur Tengah
Eropa Amerika
BERITA TERBARU
Ekonomi
Keuangan
Energi
Bisnis
Makro
Corporate Action
BERITA TERBARU
Olahraga
Sepakbola
Moto GP
F1
Raket
BERITA TERBARU
Teknologi
Teknologi Informasi
Sains
Telekomunikasi
Climate
BERITA TERBARU
Otomotif
Tren
Mobil
Motor
E-Vehicle
Commercial
Info Otomotif
BERITA TERBARU
Hiburan
Film
Musik
Seleb
Seni Budaya
Music At Newsroom
BERITA TERBARU
Gaya Hidup
Health
Food
Travel
Trends
BERITA TERBARU
CNN TV
Ragam
Foto
Video
Infografis
Indeks
Fokus
Kolom
Terpopuler
Features
Search History
Loading… Nasional
Peristiwa
Jadi Bahasa Resmi, Mendikdasmen Pidato Bahasa Indonesia di UNESCO
CNN Indonesia
Selasa, 04 Nov 2025 22:30 WIB
Bagikan:
url telah tercopy
Mendikdasmen Abdul Mu’ti. (ANTARA FOTO/M Adimaja)
Jakarta, CNN Indonesia — Mendikdasmen Abdul Mu’ti berpidato menggunakan Bahasa Indonesia dalam Sidang Umum Organisasi Organisasi Pendidikan, Keilmuan dan Kebudayaan di bawah Perserikatan Bangsa-Bangsa atau UNESCO ke-43 di Samarkand, Uzbekistan, Selasa (4/11).Hal itu dilakoni Mu’ti setelah Bahasa Indonesia menjadi bahasa resmi yang diakui dan digunakan dalam pergaulan di lingkungan UNESCO.Dalam pidatonya, Menteri Mu’ti menyampaikan Indonesia mengapresiasi dukungan dari UNESCO atas keputusan untuk menetapkan Bahasa Indonesia sebagai bahasa resmi ke-10 dalam konferensi Umum UNESCO. ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
“Indonesia appreciates the support of UNESCO and all Member States for the decision to designate Bahasa Indonesia as the 10th official language of the UNESCO General Conference (Indonesia mengapresiasi dukungan UNESCO dan semua negara atas keputusan untuk menetapkan Bahasa Indonesia sebagai bahasa resmi ke-10 dalam Konferensi Umum UNESCO),” ujar Menteri Mu’ti mengawali pidato menggunakan bahasa Inggris seperti dikutip dari dari tayangan langsung melalui kanal YouTube resmi UNESCO, Selasa (4/11).Lihat Juga :Disdik DKI Sebut Ada Sekitar 4 Persen Murid di Jakarta Tak Ikut TKA
Setelah pengantar singkatnya itu, Mu’ti lalu melanjutkan rangkaian pidatonya menggunakan Bahasa Indonesia.Beberapa hal disampaikan, salah satunya Ia menyebut Indonesia berkomitmen untuk memperkuat perlindungan akan keselamatan jurnalis dan memperluas literasi media dan informasi khususnya kaum muda.”Kami berkomitmen memperkuat perlindungan bagi keselamatan jurnalis, serta memperluas literasi media dan informasi khususnya bagi kaum muda dan pelajar dengan mengintegrasikan program literasi digital di sekolah-sekolah,” ujar Mu’ti.Gaza PalestinaTak hanya itu, Mu’ti mengatakan UNESCO merupakan kompas bagi etika bagi peradaban dunia saat ini. Hal itu pun, sambungnya, senantiasa pula diarahkan Presiden RI Prabowo Subianto.Salah satunya adalah terus mendorong kemerdekaan Palestina.
Source: www.cnnindonesia.com