Merapi 6 Kali Luncurkan Awan Panas Guguran, Jarak Terjauh 2,5 Km

Merapi 6 Kali Luncurkan Awan Panas Guguran, Jarak Terjauh 2,5 Km
Merapi 6 Kali Luncurkan Awan Panas Guguran, Jarak Terjauh 2,5 Km

Merapi 6 Kali Luncurkan Awan Panas Guguran, Jarak Terjauh 2,5 Km

login
register

Home

Nasional

Politik
Hukum & Kriminal
Peristiwa
Pemilu
Info Politik

BERITA TERBARU

Internasional

Asean
Asia Pasifik
Timur Tengah
Eropa Amerika

BERITA TERBARU

Ekonomi

Keuangan
Energi
Bisnis
Makro
Corporate Action

BERITA TERBARU

Olahraga

Sepakbola
Moto GP
F1
Raket

BERITA TERBARU

Teknologi

Teknologi Informasi
Sains
Telekomunikasi
Climate

BERITA TERBARU

Otomotif

Tren
Mobil
Motor
E-Vehicle
Commercial
Info Otomotif

BERITA TERBARU

Hiburan

Film
Musik
Seleb
Seni Budaya
Music At Newsroom

BERITA TERBARU

Gaya Hidup

Health
Food
Travel
Trends

BERITA TERBARU

CNN TV

Ragam

Foto
Video
Infografis
Indeks

Fokus
Kolom
Terpopuler

Features

Search History

Loading… Nasional

Peristiwa

Merapi 6 Kali Luncurkan Awan Panas Guguran, Jarak Terjauh 2,5 Km
CNN Indonesia

Minggu, 02 Nov 2025 23:25 WIB

Bagikan:

url telah tercopy

Ilustrasi. Foto: ANTARA FOTO/Andreas Fitri Atmoko

Yogyakarta, CNN Indonesia — Gunung Merapi yang berada di perbatasan Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) dan Jawa Tengah dilaporkan enam kali memuntahkan awan panas guguran pada Minggu (2/11).Kepala Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) Yogyakarta, Agus Budi Santoso, menyebut dua kejadian pertama awan panas guguran itu teramati pada pukul 11.04 WIB dan 11.11 WIB.Lihat Juga :Melayat ke Keraton Surakarta, Jokowi Salatkan Jenazah Pakubuwana XIII

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kejadian awan panas guguran selanjutnya termonitor masing-masing pada pukul 14.27, 15.00, 16.08 dan 17.21 WIB. Seluruhnya mengarah ke barat daya atau menuju sektor Kali Krasak dan Kali Sat (Putih).BPPTKG mencatat jarak luncur awan panas guguran terjauh yakni 2.500 meter atau 2,5 kilometer, dengan amplitudo maksimum 59 mm, durasi 279,5 detik. “Data pemantauan menunjukkan suplai magma masih berlangsung yang dapat memicu terjadinya awan panas guguran di dalam daerah potensi bahaya,” kata Agus.Agus memastikan, BPPTKG sampai hari ini masih mempertahankan status Level III atau Siaga pada Gunung Merapi.Lihat Juga :Kebakaran Hebat Lahap Pabrik di Cikancung Bandung, Tak Ada Korban JiwaDemi mengantisipasi potensi bahaya erupsi Gunung Merapi, BPPTKG mengimbau masyarakat agar tidak melakukan kegiatan apapun di daerah potensi bahaya.”Masyarakat agar mewaspadai bahaya lahar dan awan panas guguran terutama saat terjadi hujan di seputar Gunung Merapi,” tutur Agus.Guguran lava dan awan panas dari Gunung Merapi bisa berdampak ke area dalam sektor selatan-barat daya yang meliputi Sungai Boyong (sejauh maksimal lima kilometer) serta Sungai Bedog, Krasak, dan Bebeng (sejauh maksimal tujuh kilometer).Pada sektor tenggara meliputi Sungai Woro sejauh maksimal tiga kilometer dan Sungai Gendol lima kilometer. Sedangkan lontaran material vulkanik bila terjadi letusan eksplosif dapat menjangkau radius tiga kilometer dari puncak.Jika terjadi erupsi eksplosif, ujarnya, maka lontaran material vulkanik dari Gunung Merapi dapat menjangkau area dalam radius tiga kilometer dari puncak gunung. (kum/dna)

Bagikan:

url telah tercopy

TOPIK TERKAIT

gunung merapi

yogyakarta

erupsi gunung merapi

ARTIKEL TERKAIT

Hujan Angin Guyur DIY: Pohon dan Baliho Tumbang, Joglo Roboh

Viral Warung Bakso Babi di Bantul DIY Berlogo Dewan Masjid Indonesia

TNI AU Bangun 2 Dapur MBG Baru di Yogyakarta

Soal Keracunan MBG, Sultan Jogja Heran SPPG Disuruh Masak 3 Ribu Porsi

491 Siswa di Yogya Keracunan MBG: SPPG Stop Operasi, Paket Dikurangi

Jumlah Siswa Diduga Keracunan MBG di Yogya Bertambah, Total Nyaris 500

REKOMENDASI UNTUKMU

LIHAT SEMUA

LIHAT SEMUA

LAINNYA DI DETIKNETWORK

LIVE REPORT

LIHAT SELENGKAPNYA

TERPOPULER

Menyajikan berita terhangat langsung melalui handphone Anda DOWNLOAD SEKARANG

TELUSURI

Nasional

Internasional

Ekonomi

Olahraga

Teknologi

Otomotif

Hiburan

Gaya Hidup

berbuatbaik.id

CNN TV

IKUTI KAMI

© 2025 Trans Media, CNN name, logo and all associated elements (R) and © 2025 Cable News Network, Inc. A Time Warner Company. All rights reserved. CNN and the CNN logo are registered marks of Cable News Network, Inc., displayed
with permission. Tentang Kami |
Redaksi |
Pedoman Media Siber |
Karir |
Disclaimer
CNN U.S. |
CNN International |
CNN en ESPAÑOL |
CNN Chile
CNN México |
العربية |
日本語 |
Türkçe Merapi 6 Kali Luncurkan Awan Panas Guguran, Jarak Terjauh 2,5 Km

login
register

Home

Nasional

Politik
Hukum & Kriminal
Peristiwa
Pemilu
Info Politik

BERITA TERBARU

Internasional

Asean
Asia Pasifik
Timur Tengah
Eropa Amerika

BERITA TERBARU

Ekonomi

Keuangan
Energi
Bisnis
Makro
Corporate Action

BERITA TERBARU

Olahraga

Sepakbola
Moto GP
F1
Raket

BERITA TERBARU

Teknologi

Teknologi Informasi
Sains
Telekomunikasi
Climate

BERITA TERBARU

Otomotif

Tren
Mobil
Motor
E-Vehicle
Commercial
Info Otomotif

BERITA TERBARU

Hiburan

Film
Musik
Seleb
Seni Budaya
Music At Newsroom

BERITA TERBARU

Gaya Hidup

Health
Food
Travel
Trends

BERITA TERBARU

CNN TV

Ragam

Foto
Video
Infografis
Indeks

Fokus
Kolom
Terpopuler

Features

Search History

Loading… Nasional

Peristiwa

Merapi 6 Kali Luncurkan Awan Panas Guguran, Jarak Terjauh 2,5 Km
CNN Indonesia

Minggu, 02 Nov 2025 23:25 WIB

Bagikan:

url telah tercopy

Ilustrasi. Foto: ANTARA FOTO/Andreas Fitri Atmoko

Yogyakarta, CNN Indonesia — Gunung Merapi yang berada di perbatasan Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) dan Jawa Tengah dilaporkan enam kali memuntahkan awan panas guguran pada Minggu (2/11).Kepala Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) Yogyakarta, Agus Budi Santoso, menyebut dua kejadian pertama awan panas guguran itu teramati pada pukul 11.04 WIB dan 11.11 WIB.Lihat Juga :Melayat ke Keraton Surakarta, Jokowi Salatkan Jenazah Pakubuwana XIII

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kejadian awan panas guguran selanjutnya termonitor masing-masing pada pukul 14.27, 15.00, 16.08 dan 17.21 WIB. Seluruhnya mengarah ke barat daya atau menuju sektor Kali Krasak dan Kali Sat (Putih).BPPTKG mencatat jarak luncur awan panas guguran terjauh yakni 2.500 meter atau 2,5 kilometer, dengan amplitudo maksimum 59 mm, durasi 279,5 detik. “Data pemantauan menunjukkan suplai magma masih berlangsung yang dapat memicu terjadinya awan panas guguran di dalam daerah potensi bahaya,” kata Agus.Agus memastikan, BPPTKG sampai hari ini masih mempertahankan status Level III atau Siaga pada Gunung Merapi.Lihat Juga :Kebakaran Hebat Lahap Pabrik di Cikancung Bandung, Tak Ada Korban JiwaDemi mengantisipasi potensi bahaya erupsi Gunung Merapi, BPPTKG mengimbau masyarakat agar tidak melakukan kegiatan apapun di daerah potensi bahaya.”Masyarakat agar mewaspadai bahaya lahar dan awan panas guguran terutama saat terjadi hujan di seputar Gunung Merapi,” tutur Agus.Guguran lava dan awan panas dari Gunung Merapi bisa berdampak ke area dalam sektor selatan-barat daya yang meliputi Sungai Boyong (sejauh maksimal lima kilometer) serta Sungai Bedog, Krasak, dan Bebeng (sejauh maksimal tujuh kilometer).Pada sektor tenggara meliputi Sungai Woro sejauh maksimal tiga kilometer dan Sungai Gendol lima kilometer.


Source: www.cnnindonesia.com

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *