
PB XIII, Naik Takhta di Tengah Konflik Raja Kembar Keraton Surakarta
login
register
Home
Nasional
Politik
Hukum & Kriminal
Peristiwa
Pemilu
Info Politik
BERITA TERBARU
Internasional
Asean
Asia Pasifik
Timur Tengah
Eropa Amerika
BERITA TERBARU
Ekonomi
Keuangan
Energi
Bisnis
Makro
Corporate Action
BERITA TERBARU
Olahraga
Sepakbola
Moto GP
F1
Raket
BERITA TERBARU
Teknologi
Teknologi Informasi
Sains
Telekomunikasi
Climate
BERITA TERBARU
Otomotif
Tren
Mobil
Motor
E-Vehicle
Commercial
Info Otomotif
BERITA TERBARU
Hiburan
Film
Musik
Seleb
Seni Budaya
Music At Newsroom
BERITA TERBARU
Gaya Hidup
Health
Food
Travel
Trends
BERITA TERBARU
CNN TV
Ragam
Foto
Video
Infografis
Indeks
Fokus
Kolom
Terpopuler
Features
Search History
Loading… Nasional
Peristiwa
OBITUARI
PB XIII, Naik Takhta di Tengah Konflik Raja Kembar Keraton Surakarta
CNN Indonesia
Minggu, 02 Nov 2025 10:09 WIB
Bagikan:
url telah tercopy
Langkah PB XIII menjadi Raja Solo tak berjalan mulus di awal. Saudaranya dari lain ibu, yakni KGPH Tedjowulan, juga mengklaim berhak atas takhta. (Foto: Dok. Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat)
Jakarta, CNN Indonesia — Raja Keraton Surakarta, SISKS Pakubuwono XIII (PB XIII) Hangabehi meninggal dunia pada Minggu (2/11) di usia 77 tahun.PB XIII merupakan putra tertua Pakubuwono XII (PB XII), raja sebelumnya. Ia lahir dengan nama GRM Suryadi pada 28 Juni 1948.Langkah PB XIII menjadi Raja Solo sempat tak berjalan mulus di awal. Saudaranya yang lain dari ibu yang berbeda, yakni Kanjeng Gusti Pangeran Harya (KGPH) Panembahan Agung Tedjowulan juga mengklaim berhak atas takhta. ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Konflik ‘Raja Kembar’ berawal dari wafatnya PB XII pada Juni 2004 tanpa menunjuk siapa penerusnya dan tidak mempunyai permaisuri resmi.Lihat Juga :Raja Keraton Surakarta Pakubuwono XIII Meninggal Dunia
Usai raja mangkat, KGPH Hangabehi dan KGPH Tedjowulan masing-masing menyatakan diri sebagai Pakubuwana XIII (PB XIII).Kala itu, konsesus keluarga memutuskan Hangabehi yang diberi gelar Pakubuwono XIII, dan Tedjowulan menyatakan keluar dari keraton.Konflik memanas hingga pada September 2004, kubu Tedjowulan menyerbu dan mendobrak pintu Keraton Surakarta. Peristiwa itu menyebabkan beberapa orang luka-luka, termasuk para bangsawan dan abdi dalem yang saat itu berada di dalam keraton.Konflik Raja Kembar berlangsung cukup lama hingga pada 2012 persoalan dualisme di Keraton Solo beres Rekonsiliasi Hangabehi dan Tedjowulan oleh Pemerintah Kota Solo yang kala itu dipimpin Waki Kota Joko Widodo (Jokowi) dan DPR RI.Pada momen islah itu, Tedjowulan akhirnya mengakui gelar PB XIII menjadi milik KGPH Hangabehi, sementara Tedjowulan didapuk menjadi mahamenteri dengan gelar KGPH Panembahan Agung.Lihat Juga :Alasan Megawati Tak Mau Punya HP: Saya Orang yang DicariDi Kasunanan Surakarta, Hangabehi pernah menjabat sebagai Pangageng Museum Keraton Surakarta dan berbagai jabatan penting lainnya.Ia juga mendapat anugerah Bintang Sri Kabadya I oleh ayahnya, Pakubuwana XII, atas jasa-jasanya dalam mengatasi musibah kebakaran yang melanda Keraton Surakarta pada 1985. Dari seluruh putra-putri PB XII, hanya Hangabehi yang pernah memperoleh bintang kehormatan tersebut.Di luar keraton, Hangabehi pernah bekerja di Caltex Pacific Indonesia, Riau, sebelum akhirnya pindah ke Jakarta.Dalam upacara Tingalan Dalem Jumenengan yang ke-18 pada 27 Februari 2022 silam, PB XIII mengangkat putranya KGPH Purubaya sebagai putra mahkota Kasunanan Surakarta dengan gelar Kangjeng Gusti Pangeran Adipati Anom (KGPAA) Hamangkunegara Sudibya Rajaputra Narendra Mataram.Sebelumnya, Raja Keraton Surakarta, SISKS Pakubuwono (PB) XIII Hangabehi meninggal dunia pada Minggu (2/11) di usia 77 tahun.Semula kabar duka tersebut tersebar di media sosial dan aplikasi pengiriman pesan singkat. Lalu informasi itu dibenarkan salah satu kerabat SISKS Pakubuwono XIII, Raden Ayu Febri Hapsari Dipokusumo. “Nggih (iya), Mas, nyuwun doanya,” tulis Febri kepada CNNIndonesia.com.Terpisah, Juru Bicara Mahamenteri Keraton Surakarta KGPHPA Tedjowulan, Bambang Ary Wibowo turut menguatkan informasi tersebut.”Jenazah masih di rumah sakit untuk persiapan dibawa ke Keraton,” kata Bambang.SISKS Pakubuwana XIII Hangabehi dikabarkan sudah menjalani perawatan di rumah sakit sejak beberapa waktu terakhir. (pta)
Bagikan:
url telah tercopy
TOPIK TERKAIT
pb xiii
keraton surakarta
konflik raja kembar
pakubuwono xiii
kgph tedjowulan
kasunanan surakarta
ARTIKEL TERKAIT
Raja Keraton Surakarta Pakubuwono XIII Meninggal Dunia
Keraton Solo Buka Suara soal Usulan Daerah Istimewa Surakarta
FOTO: Peringatan Kenaikan Tahta Raja ke-21 Keraton Kasunanan Surakarta
FOTO: Riuh Perebutan Gunungan di Grebeg Besar Surakarta dan Jogja
REKOMENDASI UNTUKMU
LIHAT SEMUA
LIHAT SEMUA
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
LIHAT SELENGKAPNYA
TERPOPULER
Menyajikan berita terhangat langsung melalui handphone Anda DOWNLOAD SEKARANG
TELUSURI
Nasional
Internasional
Ekonomi
Olahraga
Teknologi
Otomotif
Hiburan
Gaya Hidup
berbuatbaik.id
CNN TV
IKUTI KAMI
© 2025 Trans Media, CNN name, logo and all associated elements (R) and © 2025 Cable News Network, Inc. A Time Warner Company. All rights reserved. CNN and the CNN logo are registered marks of Cable News Network, Inc., displayed
with permission. Tentang Kami |
Redaksi |
Pedoman Media Siber |
Karir |
Disclaimer
CNN U.S. |
CNN International |
CNN en ESPAÑOL |
CNN Chile
CNN México |
العربية |
日本語 |
Türkçe PB XIII, Naik Takhta di Tengah Konflik Raja Kembar Keraton Surakarta
login
register
Home
Nasional
Politik
Hukum & Kriminal
Peristiwa
Pemilu
Info Politik
BERITA TERBARU
Internasional
Asean
Asia Pasifik
Timur Tengah
Eropa Amerika
BERITA TERBARU
Ekonomi
Keuangan
Energi
Bisnis
Makro
Corporate Action
BERITA TERBARU
Olahraga
Sepakbola
Moto GP
F1
Raket
BERITA TERBARU
Teknologi
Teknologi Informasi
Sains
Telekomunikasi
Climate
BERITA TERBARU
Otomotif
Tren
Mobil
Motor
E-Vehicle
Commercial
Info Otomotif
BERITA TERBARU
Hiburan
Film
Musik
Seleb
Seni Budaya
Music At Newsroom
BERITA TERBARU
Gaya Hidup
Health
Food
Travel
Trends
BERITA TERBARU
CNN TV
Ragam
Foto
Video
Infografis
Indeks
Fokus
Kolom
Terpopuler
Features
Search History
Loading… Nasional
Peristiwa
OBITUARI
PB XIII, Naik Takhta di Tengah Konflik Raja Kembar Keraton Surakarta
CNN Indonesia
Minggu, 02 Nov 2025 10:09 WIB
Bagikan:
url telah tercopy
Langkah PB XIII menjadi Raja Solo tak berjalan mulus di awal. Saudaranya dari lain ibu, yakni KGPH Tedjowulan, juga mengklaim berhak atas takhta. (Foto: Dok. Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat)
Jakarta, CNN Indonesia — Raja Keraton Surakarta, SISKS Pakubuwono XIII (PB XIII) Hangabehi meninggal dunia pada Minggu (2/11) di usia 77 tahun.PB XIII merupakan putra tertua Pakubuwono XII (PB XII), raja sebelumnya.
Source: www.cnnindonesia.com